Persib Bandung memiliki beberapa peluang yang seharusnya 100 persen bisa menjadi gol saat melawan PSAP Sigli di Stadion Si Jalak Harupat dalam lanjutan Liga Super Indonesia 2011/2012. Demikian dikatakan pelatih Persib, Drago Mamic sesaat setelah Pertandingan.
Pelatih berkebangsaan Kroasia ini menilai timnya harus memperbaiki akurasi gol. Mamic menegaskan timnya dihuni pemain berkualitas, namun hal ini kadang terjadi di dalam sebuah pertandingan dan bahkan bisa membuat tim tersebut kalah.
“Kita punya lebih dari 9 peluang di pertandingan ini. Kalau kamu lihat di babak kedua, kita punya 3,4,5 peluang yang harusnya 100 persen jadi gol. Tapi kita tidak punya akurasi bagus. Tak ada satu orang pelatih pun bisa mengarahkan pemain untuk memiliki akurasi bagus mencetak gol,” papar Mamic.
Berdasarkan catatan statistik yang dilakukan tim Simamaung, Persib memiliki 4 peluang di babak pertama. Sedangkan di babak kedua, Maung Bandung menciptakan. 12 kesempatan gol. Namun hanya satu peluang yang berhasil dikonversikan menjadi sebuah gol di menit 52 melalui tandukan Maman Abdurahman.
Kembali, Mamic menyatakan semua tim adalah tim kuat. Sehingga jika tim sediri tidak bisa menunjukkan performa yang baik, tim lawan bisa mnegambil celah kemenangan pada pertandingan. Dan kelemahan utama yang dilakukan Persib pada laga kelima ini adalah lemahnya akurasi tendangan ke gawang.
“Itulah mengapa kita harus memperbaiki akurasi penyerangan untuk mencetak gol dari peluang, untuk memperbaiki persentase akurasi tembakan ke gawang. Saya harap tim bisa memperbaiki akurasi, kalau bisa 5 tendangan, bisa jadi 5 gol,” pungkas Mamic. sumber
0 komentar:
Posting Komentar